Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan
perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta
lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Pasar Modal bertindak sebagai
penghubung para investor dengan perusahaan ataupun institusi pemerintah
melalui perdagangan instrumen melalui
jangka panjang seperti obligasi, saham,
dan lainnya.
Bursa saham adalah suatu pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau prasarana untuk mempertemukan penawaran dan permintaan efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek di antara
mereka. Bursa saham adalah lembaga sentral yang dimana kekuatan
penawaran & permintaan untuk efek tertentu dipertemukan. Semua perdagangan
dilakukan di satu tempat, & dibawah sejumlah peraturan tertentu.
Berikut 11 bursa saham terbesar di dunia tersebut :
1.
Bursa Saham New York
Kapitalisasi pasar
saham bursa efek New York mencapai US$ 17.949,88 miliar pada akhir Desember
2013. Dengan banyak perusahaan China memutuskan untuk mendaftarkan saham di
bursa yang juga dikenal dengan New York Stock Exchange/NYSE ini membuatnya
menjadi salah bursa terkenal.
Di bursa saham ini
menawarkan berbagai jenis produk dan jasa keuangan termasuk saham, futures,
opsi, obligasi, data pasar, dan solusi teknologi informasi. Bursa saham NYSE
ini terletak di distrik Manhattan Financial, New York.
2.
Bursa Saham Nasdaq
Kapitalisasi pasar
saham Nasdaq mencapai US$ 6.084,97 miliar pada 2013. Nasdaq OMX mengoperasikan
24 pasar. Di bursa saham ini juga memperdagangkan saham, opsi, pendapatan
tetap, derivatif, komoditas, dan futures.
Nasdaq ini singkatan
dari National Association of Securities Dealers Automated Quotation. Bursa
saham memang mengkhususkan pada saham perusahaan teknologi tinggi.
3.
Bursa Saham Jepang
Bursa saham grup
Jepang terdiri dari bursa saham Tokyo dan Osaka Securities Exchane. Kapitalisasi
pasar sahamnya mencapai US$ 4.543,17 miliar pada 2013. Bursa saham ini
dipisahkan menjadi beberapa bagian berbeda. Bagian pertama merupakan
tempat perdagangan saham untuk perusahaan besar. Bagian kedua,
perusahaan-perusahaan menengah melakukan bisnis.
4.
Bursa Saham London
Bursa saham yang
didirikan pada 1801 ini termasuk bursa saham tertua di dunia. Kapitalisasi
pasar saham bursa efek London mencapai US4 4.428,98 miliar. Grup bursa efek
London terdiri dari bursa efek London dan Borsa Italiana.
5.
Bursa Saham NYSE
Euronext
Kapitalisasi pasar
sahamnya mencapai US$ 3.582,9 miliar pada 2013. Bursa saham ini menggabungkan
Euronext Brussel, Euronext Lisbon, dan Euronext Paris yang merupakan bursa
saham utama di Eropa.
6.
Bursa Saham Hong Kong
Bursa saham ini
memiliki kapitalisasi pasar saham US$ 3.100,78 miliar pada 2013. Bursa saham
ini merupakan bursa keenam terbesar di dunia, dan terbesar ketiga di Asia.
7.
Bursa Saham Shanghai
Bursa saham ini meski
tidak sepenuhnya terbuka untuk investor asing, akan tetapi operasi bursa saham
ini independen di China. Kategori yang ditransaksikan di bursa saham ini antara
lain saham, obligasi dan dana. Kapitalisasi pasar saham mencapai US$ 2.469
miliar pada 2013
Bursa saham ini
didirikan pada 26 November 1990, dan beroperasi pada 19 Desember 1990. Bursa
saham ini merupakan organisasi nirlaba yang dikelola China Securities
Regulatory Commision. Indeks pasar saham utama ini adalah SSE Composite.
8.
Bursa Saham Toronto
Kapitalisasi pasar
saham ini termasuk TSX Venture mencapai US$ 2.113,82 miliar. Bursa saham ini
mentransaksikan berbagai saham termasuk pertambangan, minyak dan gas. Selain
itu, surat berharga, dana investasi, dan exchange-trade fund juga
ditransaksikan di bursa saham ini.
Bursa saham Toronto
termasuk bursa saham terbesar di Kanada. Mengutip dari Wikipedia, bursa saham
ini berkantor pusat di Toronto, Kanada dan mempunyai kantor di Montreal,
Winnipeg, Calgary, dan Vancouver.
9.
Bursa Saham Jerman
(Deutsche Borse)
Kapitalisasi pasar
sahamnya mencapai US$ 1.936,11 miliar pada 2013. Seperti bursa saham lainnya,
di bursa saham ini juga mentransaksikan saham, surat berharga, dan transaksi
perdagangan derivatif.
10. Bursa Saham Swiss (SWX Swiss Stock Exchange)
Bursa saham
mencatatkan kapitalisasi pasar saham sekitar US$ 1.540 miliar pada 2013. Bursa
saham yang terletak di Zurich ini memperdagangkan obligasi pemerintah dan
derivatif seperti opsi saham.
Indeks pasar saham
utama bursa saham ini disebut SMI (Swiss Market Index). Indeks saham ini
terdiri dari 20 saham terpenting berdasarkan kapitalisasi pasar yang mengambang
bebas. Bursa saham SIX ini termasuk bursa saham pertama di dunia yang
menggunakan sistem perdagangan, kliring, dan penyelesaian terautomasi penuh
pada 1995. Bursa saham SIX ini dikelola suatu perkumpulan yang terdiri dari 55
bank yang masing-masing mempunyai hak pilih yang seimbang dalam hal-hal terkait
manajemen dan pengawasan bursa.
11. Bursa Efek Indonesia
Merupakan bursa hasil penggabungan dari Bursa Efek
Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES). Demi efektivitas operasional
dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabung Bursa Efek Jakarta
sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi dan
derivatif Bursa hasil penggabungan ini mulai beroperasi pada 1 Desember 2007.
Mengutip pada Liputan6.com, Jakarta - Rata-rata
nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang periode pekan ini
(11-15 April 2016) naik 18,44 persen menjadi Rp 5,98 triliun dari Rp 5,05
triliun di akhir pekan lalu. Sedangkan rata-rata volume transaksi harian
mengalami kenaikan 4,60 persen dan rata-rata frekuensi harian naik 2,81 persen.
Kepala komunikasi Perusahaan BEI Dwi Shara Soekarno menjelaskan, meskipun nilai, volume dan juga frekuensi transaksi mengalami kenaikan, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri bergerak turun.
Kepala komunikasi Perusahaan BEI Dwi Shara Soekarno menjelaskan, meskipun nilai, volume dan juga frekuensi transaksi mengalami kenaikan, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri bergerak turun.
Sepanjang pekan ini, IHSG turun 0,48 persen ke posisi
4.823,568 poin jika dibandingkan penutupan di pekan sebelumnya yang berada di
level 4.846,704 poin. "Sedangkan untuk kapitalisasi Pasar BEI juga ikut
berubah menjadi Rp 5.120 triliun dari Rp 5.145 triliun di akhir pekan
sebelumnya," jelasnya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Minggu
(17/4/2016).
Investor asing di sepanjang perdagangan pekan ini mencatatkan jual bersih di pasar modal Indonesia dengan nilai Rp 459 miliar dan secara tahunan, aliran dana investor asing di pasar saham masih tercatat beli bersih dengan nilai Rp 4,94 triliun.
Investor asing di sepanjang perdagangan pekan ini mencatatkan jual bersih di pasar modal Indonesia dengan nilai Rp 459 miliar dan secara tahunan, aliran dana investor asing di pasar saham masih tercatat beli bersih dengan nilai Rp 4,94 triliun.
BEI juga mencatat tercapat dua obligasi yang
diterbitkan pada pekan ini. Obligasi Berkelanjutan I Siantar Top Tahap II Tahun
2016 dengan nilai emisi Rp 500 miliar yang diterbitkan pada Rabu, 13 April 2016
dan Obligasirhrheza Berkelanjutan I Maybank Finance Tahap II Tahun 2016 dengan
nilai emisi Rp 1,1 triliun yang diterbitkan pada Kamis, 14 April 2016.
"Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 adalah 12 Emisi dari 11 Emiten senilai Rp18,74 triliun," jelas dia.
"Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 adalah 12 Emisi dari 11 Emiten senilai Rp18,74 triliun," jelas dia.
Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi
dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 281 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar
Rp 256,67 triliun dan US$ 100 juta, diterbitkan oleh 102 Emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 92 seri dengan nilai nominal Rp1.539,66
triliun dan USD1.040 juta dan 6 EBA senilai Rp 2,15 triliun.