Jumat, 09 Januari 2015

Lirik Lagu Ipang - Sekali Lagi

kalau saja aku masih punya
kesempatan yang sama
atau semua yang pernah terjadi
bisa terulang lagi
tapi ternyata kesempatan yang ada
hanya sekali

sampai kini masih ku tunggu
datangnya keajaiban
yang mungkin saja bisa memberiku
waktu satu kali lagi
seandainya masih bisa kudapatkan
sekali lagi, satu kali lagi

reff: masih tertunda dan belum semua ku katakan
biar ku tunggu sampai kau kembali lagi di sini
harus kau dengar semua yang harus kau dengarkan
isi hatiku yang belum ku sampaikan

ternyata tak semudah itu keinginan bisa terjadi
tapi ku berharap semoga masih ada kesempatan
sekali lagi


repat reff

Lirik Lagu Ebiet G Ade - Titip Rindu Buat Ayah

Ebiet G Ade - Titip Rindu Buat Ayah

Di matamu masih tersimpan
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu

Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
namun kau tetap tabah hmm ...

Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia

Di matamu masih tersimpan
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu

Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
nnamun kau tetap tabah hmm ...

Meski nafasmu kadang tersengal
memikul beban yang makin sarat
kau tetap bertahan

Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan

Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hmm ...

Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia

Ayah, dalam hening sepi kurindu
untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban

Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan

Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hm...

Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar

kau tetap setia

Cara Memandikan Kucing Persia

Kucing Persia memiliki rambut panjang sehalus sutra yang membutuhkan perawatan khusus.
Meskipun kucing Persia sering menjilati bulu mereka sendiri sebagai cara merawat bulu, perawatan tambahan oleh pemilik tetap diperlukan.
Merawat bulu (menyisir) secara teratur akan menghilangkan rambut longgar dan membuat bulu tidak kusut.
Selain menyisir, memandikan kucing Persia juga diperlukan terutama jika mereka sering berada diluar ruangan.
Debu dan kotoran akan mudah mengotori bulu kucing dan mengganggu keindahan serta kesehatan mereka.

Memandikan kucing Persia memang bisa menjadii pekerjaan yang menantang, tetapi dengan ketekunan dan sedikit pengetahuan dasar, semuanya tidak akan menjadi masalah lagi.

Berikut adalah tips memandikan kucing Persia:
  1.  Isi bak mandi dengan air hangat hingga terisi setengah. Tuangkan 1/2 sdt. sabun pencuci piring cair ke dalam bak mandi.
  2.  Tempatkan kucing perlahan ke dalam air. Selalu pegangi kucing saat proses memandikan agar tidak melompat keluar. Jaga agar kepala kucing tidak terkena air.
  3. Tuangkan air ke tubuh kucing dengan cangkir. Jangan menggosok bulu karena hanya akan membuatnya menjadi kusut. Cukup ratakan bulu ke arah bawah. Jangan sampai air masuk ke dalam telinga, mulut, mata, atau, hidung kucing Persia Anda.
  4. Setelah itu, biarkan tubuh kucing terendam dalam air selama sekitar satu menit.
  5. Buang air dari bak mandi. Terus pegangi kucing.
  6. Isi kembali bak mandi dengan air hangat hingga setengahnya untuk membilas kucing dari sisa sabun. Tuangkan air pada tubuh kucing dengan cangkir dan gosok bulu dalam satu arah (ke arah bawah). Rendam kembali tubuhnya di air selama satu menit.
  7. Angkat kucing dari bak mandi. Peras bulu kucing dengan lembut untuk membuang kelebihan air.
  8.  Handuki badan kucing dengan handuk lembut. Gunakan lebih dari satu handuk jika diperlukan untuk memastikan kelebihan air bisa diserap semuanya.
  9.  Sisir bulu kucing dengan sisir logam agar tidak kusut.
  10.  Blow dry bulu kucing dan gunakan panas terendah. Keringkan satu bagian bulu pada satu waktu.


Kamis, 08 Januari 2015

Karya Sastra Puisi

“IBU”
Saat pertama ku melihat dunia ini..
Ketika engkau melahirkan aku, ibu..
Ku menangis mengsyaratkan bahagiaku..
Melihat indahnya dunia ini..

Beribu do’a ku ucapkan untukmu..
Agar jiwa dan ragamu sehat selalu..
Tak ada kata yang bisa kungkapkan..
Untuk mengucapkan terimakasih ibu..

Tanpamu ku tak mungkin ada..
Tanpamu ku tak mungkin bisa berjalan..
Melewati juta’an kisah hidup ini..
Dengan ketegaran yang kau ajarkan..

Ya allah ya tuhanku..
Berikanlah beliau umur yang panjang..
Kesehatan tubuh yang tak terbatas..
Agar aku bisa berbakti kepadanya..

Ibu.. oh.. ibu..
Jasamu akan selalu ku ingat..
Sampai kapanpun akan selalu ku ingat..
Hingga ragaku tak bernyawa..


“Dusta”

BETAPA PILU DAN MENYAKITKAN
PERASAAN NAN INDAH HARUS TERPUPUSKAN KARNA DUSTA
TERIRIS PEDIH,
MERAJA HINGGA TAK MAMPU LAGI KU TERTATIH

SETEGAR-TEGARNYA KARANG PUN MUNGKIN AKAN PECAH
SEKOKOH-KOKOHNYA TEMBOK PUN RUNTUH
DAN SEINDAH-INDAHNYA REMBULAN PUN AKAN MEREDUP
BILA KEBESARAN HATI DIBALAS DUSTA
KETULUSAN CINTA DIBAYAR DENGAN KEBODOHAN
DAN KESETIAAN NURANI SELALU TERCAMPAKAN

MUNGKIN HANYA AKAN MENYISAKAN PECAHAN DAN KEPINGAN
ATAS RERUNTUHAN CINTA YANG BEGITU MULIA
YANG TERABAIKAN DIKALA KEDUSTAAN MERANGKUL SEMUANYA
MENGIRIS,
MEROBEK HINGGA MATI RASA
YANG SUNGGUH AMAT TERAMAT MENYAKITKAN
DI SAAT PIKIRKU MULAI MENGENANG

SELAMAT TINGGAL CINTA
KAN KU KEMAS SEMUA LUKA INI
UNTUK KU SIMPAN DAN KUBAWA
HINGGA SUATU SAAT DIMANA CINTAKU PUN TLAH SIRNA


Getar Hayal dan Luka

Getir yang mendera terlau menyakitkan
Merobek-robek sucinya cinta
Musnahkan angan indah bersamamu hingga tak sempat ku rias
Menghancurkan ketulusan hati Dimana disana ku ukir namamu

Aku telah terlelap dalam luka
Yang terdengar hanya desah angin dari kegelapan
Menbisikan semua hayal indah
Ketika tubuhku hanyut bersama bahagiamu

Ternyata aku tersandung
Dengan pesona bidadari bersayap permata

Aku merintih sedih
aku menjerit sakit
Terbius lamunan sesaat yang menyakitkan

Kasih..
Ini aku yang terluka karnamu